Pengertian Akuntansi (Sabtu,02 Oktober 2015)

Definisi Akuntansi

  Definisi Akuntansi dibagi berdasarkan 3 bagian yaitu berdasarkan sudut pemakai,berdasarkan sudut proses kegiatan,dan berdasarkan fungsinya.

a.Akuntansi berdasarkan sudut pemakai
           Akuntansi sebagai suatu disiplin yang menyediakan informasi yang diperlukan secara efesien.
b.Akuntansi berdasarkan sudut proses kegiatan
           Akuntansi yaitu yang meliputi proses pencatatan,penggolongan,peringkasan,pelaporan,dan penganalisaan data keuangan suatu organisasi.
c.Akuntansi berdasarkan fungsinya
           Akuntansi merupakan suatu kegiatan jasa yang berfungsi menyediakan informasi data keuangan yang bersifat kuantitatif . 

Pengguna Data Akuntansi 

  Para pengguna data akuntansi digolongkan menjadi 2 bagian,yaitu pihak internal (pihak dalam) dan pihak eksternal (pihak luar).

1.Internal (pihak dalam)
      Pengguna data akuntansi internal yaitu para manager yang merencanakan ,mengorganisasikan,dan mengelola suatu bisnis ,mereka antara lain :
a.Manager Pemasaran
b.Suvervisor Produksi
c.Pejabat keuangan
d.Pegawai perusahaan
e.Komisaris

2.Eksternal (Pihak Luar)
     Pengguna data akuntansi eksternal yaitu pihak yang membutuhkan data informasi di luar perusahaan,mereka antara lain :
a.Investor
b.Kreditor
c.Badan perpajakan 
d.Pemerintah
e.Pelanggan
f.Serikat pekerja 
g.Perencanaan ekonomi 
h.Badan pembuat peraturan


Prinsip Data Akuntansi
       

  GAAP(Generally Accepted Accounting Principle) adalah standar yang menentukan prinsip data akuntansi yang biasa di terima umum (PABU).GAAP yaitu antara lain :

1.Prinsip Entitas Ekonomi : 
           kesatuan usaha yang suatu usaha mesti berdiri sendiri dan terpisah dari usaha atau individu      lain
2.Prinsip Satuan Moneter :  
           hanya mencatat transaksi yang dapat dinyatakan dalam bentuk mata uang
3.Prinsip Kurun Waktu :
           penilaian dan pelaporan keuangan suatu perusahaan dibatasi hingga waktu tertentu
4.Prinsip Biaya Historis :
           konsep yang mengharuskan penggunaan harga perolehan yang sesungguhnya dalam menilai harta atau jasa yang dibeli
5.Prinsip Pengungkapan Lengkap :
           penyajian laporan keuangan harus informatif dan dimaklumkan sepenuhnya
6.Prinsip Usaha Berterusan :
           tidak ada musibah atau gangguan dari lain dan menjadi tetap utuh
7.Prinsip Mempertemukan :
           biaya dipertemukan dengan pendapatan karena adanya biaya yang dimaksud
8.Prinsip Pengakuan Pendapatan :
            pendapatan merupakan kenaikan harta karena telah terjadinya kegiatan usaha seperti penjualan, persewaan, penerimaan bagi hasil,
9.Prinsip Materialitas : 
           akuntansi diterapkan berdasarkan teori untuk menyeragamkan aturan namun pada kenyataannya tidak semua penerapan itu senantiasa menuruti teori yang dimaksud
10.Prinsip Konservatif : 
           penyusunan laporan keuangan dengan nilai yang direndahkan

Tambahan

• Standar akuntansi di Indonesia : PSAK (Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan)

• Standar akuntansi di Internasional : IFRS (International Finansial Reporting Standar)

• Inti dari kegunaan akuntansi adalah :

1. Planning : merencanakannya    
2. Coordinating : mengkoordinasi  
3. Organizing : mengorganisasikan          
4. Actuanting

• Macam-macam laporan : 

1. Laporan neraca
2. Laporan laba rugi    
3. Laporan perubahan modal   
4. .Laporan perubahan kas

• Rumus persamaan dasar akuntansi : H=U+M  ( Harta= Utang + Modal)